4 Tips Cara Memilih asuransi kesehatan terbaik 2021

Sejak adanya pandemi Covid-19 setahun yang lalu, sekarang orang-orang jadi makin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan. Karena kalo sakit, apalagi sudah didiagnosa mengidap covid, orang-orang langsung khawatir tertular. Seperti yang kita tau, kalo virus ini penularannya sangat cepat sekali ketika terjadi interaksi.



Maka dari itu produk produk kesehatan saat ini menjadi primadona untuk dikonsumsi masyarakat.

Salah satu produk yang jadi incaran masyarakat paling banyak saat ini adalah, asuransi kesehatan. Padahal dulu susah banget produk asuransi, apalagi asuransi kesehatan untuk masuk ke market. Secara orang udah skeptis duluan sama yang namanya asuransi. 

Kekurangan sosialisasi dan juga kurangnya edukasi tentang pentingnya asuransi jadi salah satu penyebabnya. Nah sekarang, momentum yang bagus banget untuk produk asuransi untuk dikonsumsi oleh masyarakat. 

Ga perlu edukasi banyak-banyak, karena seluruh dunia juga secara ga langsung memberikan edukasi. Tentang pentingnya menjaga kesehatan dan juga mempunya dana darurat kesehatan yang sudah disiapkan.

Seperti yang kita tau, biaya perawatan orang yang terkena covid sendiri tidaklah murah. Hal ini salah satunya karena peralatan yang dibutuhkan cukup kompleks dan ketersediaannya sangat terbatas. Sehingga menimbulkan tingginya biaya perawatan pasien.

Nah karena begitu banyaknya produk asuransi kesehatan yang bermunculan, tentu kamu pasti bingung milih produk mana yang bisa bener-bener cocok untuk kita pilih jadi asuransi kesehatan kita di masa depan kan??

Saya harap dengan adanya artikel ini, kamu bisa menemukan asuransi kesehatan yang cocok buat dijadikan pegangan masa depan.

Jadi apa saja cara memilih asuransi kesehatan terbaik di tahun 2021?

1. Cek Kebutuhanmu Dulu

Liat dulu kamu udah punya proteksi atau belum. Kalo kamu karyawan sebuah perusahaan, biasanya mereka udah nyediain proteksi sendiri untuk karyawannya. Kalo sudah begitu, artinya kamu ga perlu lagi mikirin asuransi kesehatannya karena udah diurus sama perusahaan.

Kalo kamu pengusaha/karyawan yang belum punya proteksi kamu harus segera membuat daftar jenis asuransi apa yang cocok untuk kita pakai. Apakah kamu butuh asuransi kesehatan yang memberikan manfaat lengkap, mulai dari rawat inap, rawat jalan, dan sebagainya? Atau, kamu sekadar membutuhkan asuransi kesehatan dengan manfaat rawat inap saja, dan sebagainya.

2. Lihat Kapasitas

Kadang ada perusahaan yang sudah memberikan tunjangan kesehatan lewat BPJS Kesehatan, karena menuruti peraturan yang sudah ditetapkan pemerintah. Sebagian perusahaan juga memberikan insentif tambahan berupa tunjangan kesehatan tambahan.

Kamu cek juga kira-kira yang disediain perusahaan itu udah sesuai sama keinginan kamu atau belum. Kalo belum mungkin sebaiknya kamu cari produk asuransi kesehatan lain untuk bisa menutupi kekurangan kebutuhanmu itu.

3. Cek Keuanganmu

Kalo pengen punya perlindungan asuransi kesehatan yang memadai, tentunya kamu harus menyiapkan keuanganmu dengan matang. Kamu bisa mulai menyisihkan 10% dari pendapatanmu untuk dialokasikan ke kebutuhan premi asuransi.

Kalo kondisi keuanganmu ga ada terkait utang alias normal, prioritaskan untuk punya asuransi dulu sebelum investasi. Jadi kamu bisa memenuhi kebutuhan asuransimu tanpa harus takut keuanganmu terganggu.

4. Cari Asuransi Kesehatan Sesuai Budgetmu

Kamu udah mengetahui kisaran budget atau anggaran asuransi yang mampu kamu penuhi. Selain kriteria budget, mulailah membuat kriteria asuransi kesehatan seperti apa yang kamu butuhkan. Buat kamu para pekerja muda yang aktivitasnya dinamis dan menyukai kepraktisan, ada beberapa kriteria asuransi kesehatan terbaik yang bisa kamu pertimbangkan.

Yang jelas harus cashless, manfaatnya lengkap, pengurusan klaimnya bisa online dan preminya terjangkau. 

0 Comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar yang sesuai dengan isi dari tulisan ini. Hargai dengan tidak berkomentar sekadar hanya untuk menaruh link blog anda. Terimakasih. Buat yang terindikasi spammer, akan langsung saya hapus dan report spam.