CARA MENGATASI RASA MALAS

Apa rasanya jadi pemalas yang harus mengatasi rasa malas?

Ga enak banget! Jujur aja saya adalah orang yang pemalas sekali. 

Saking pemalasnya, bahkan jalan untuk keluar kamar aja kadang suka malas. Pengennya semua yang diperlukan ditaro di kamar aja semua biar ga keluar lagi hahaah..



Tapi, semakin tua umur semakin malu kalo malas-malasan terus dong!

Dah tua masih malas juga, mau jadi apa nanti?

Jujur aja saya lebih peduli kata hati daripada kata orang. Jadi biarpun orang mau bilang apa, asalkan dia bukan orang tua, pasangan dan orang yang ngasih saya kerjaan, saya ga akan peduliin.

Jadi ketika kata hati saya bilang "kamu ga bisa jadi pemalas terus-terusan" akhirnya saya memaksa diri untuk berubah. Yang men-trigger saya selain kata hati adalah, quote yang diposting oleh salah satu teman saya di whatsapp. Menohok sekali ke saya karna ngomongin orang yang pemalas.

Kutipan itu berbunyi 
Ingatlah saat anda bermalas-malasan ada orang lain yang berjuang mati-matian untuk ada di posisi anda

Begitu baca kutipan itu berasa kayak ditampar berkali kali di muka saya. Sejak itu saya mulai mengubah kebiasaan malas ini. Walaupun sangat suliiiiit sekali mengubahnya. Karena sudah mendarah daging sejak lama, dan omelan orang tua udah ga mempan lagi.

Emang bener ya, kata orang perubahan itu datangnya mulai dari diri sendiri. Percuma orang lain mau ngomong apa kalo diri sendir ga kepengen berubah. Tapi begitu pengen berubah, bahkan kutipan-kutipan sederhana aja bisa membangkitkan semangat untuk jadi lebih baik.

Jadi apa saja yang saya lakukan untuk mengatasi rasa malas? Ini beberapa cara yang saya lakukan, mungkin saja cocok untuk anda terapkan juga ya.. mudah-mudahan aammin..

1. Luruskan Niat

Hal paling pertama untuk mengatasai rasa malas adalah meluruskan niat anda. Ga gampang mengubah kebiasaan malas ini, kawan. Soalnya malas itu ENAAAAAKKKK BANGETTT!! Awalnya... setelahnya duh mending jangan diceritain lah! Hahahaha..

Jadi perhatikan niat anda terlebih dulu. Saya sarankan berubahlah karena ingin diri anda berubah. Bukan karena orang lain, karena ketika anda meniatkan berubah untuk orang lain dan orang lain tersebut meninggalkan anda, anda akan kehilangan motivasi.

Tapi ketika menjadi diri sendiri sebagai alasan untuk berubah, hasilnya akan berbeda. Saya mencobanya sampai sekarang cukup berhasil sih sejauh ini. 

2. Buat Daily Activity

Ini salah satu faktor penting yang perlu anda persiapkan. Daily activity membuat anda punya rutinitas yang harus dilakukan sepanjang harinya. Tentunya ga akan semua daily activity yang terlaksana, saya tau itu.

Tapi paling tidak, anda sudah punya timeline apa saja yang harus dilakukan dalam 1 hari. Meskipun tidak semuanya dikerjakan/diselesaikan anda sudah 1 langkah lebih baik daripada sekadar malas-malasan terus.

Tips:
Semakin rinci anda membuat daily activity semakin baik. Dengan begitu anda lebih tertata tugas-tugasnya yang harus dikerjakan. Setiap tugas yang sudah selesai, berikan tanda check di sampingnya agar anda tau seberapa banyak tugas yang sudah diselesaikan.

Saran saya kerjakan tugas yang paling gampang terlebih dahulu. Karena anda akan merasakan sensasi kepuasan menyelesaikan sebuah tugas. Pada akhirnya anda akan ketagihan dan ingin menyelesaikan tugas-tugas lainnya agar bisa merasakan sensasi kepuasan tersebut sekali lagi.

3. Rotasi Daily Activity

Orang malas itu cenderung cepat bosan. Maka dari itu anda harus punya banyak varian daily activity untuk dilakukan setiap harinya. Anda bebas bisa membuat berapa banyak variasi agar tidak cepat bosan.

Yang terpenting adalah anda harus sering merotasi daily activity-nya. Anda bisa merotasi daily activity 3 hari sekali atau 2 hari sekali. Tergantung cepat atau tidaknya anda bosan mengerjakan.

4. Buat Target

Nah ini yang bisa membuat anda bergerak terus. Kalo saya biasanya target minimal ngerjain daily activity dulu. Saya sendiri punya target minimal bisa menyelesaikan 50% dari total daily activity yang ditulis.

Kalo anda merasa terlalu tinggi bisa diturunin dulu persentasinya untuk awal-awal. Nanti perlahan-lahan tingkatkan persentasinya kalo udah mulai menemukan ritmenya. Yang penting pelan-pelan bertumbuh dan menciptakan kebiasaan baru untuk menghilangkan kemalasan.

-----------

Semoga cara yang saya tuliskan ini bisa diaplikasikan ke anda juga ya. Tidak wajib dilakukan dan bebas bisa anda modifikasi sendiri. Yang penting anda pelan-pelang menghilakan kemalasan.

Mengubah kebiasaan itu memang sulit. Keluar dari zona nyaman emang berat. Tapi bukan berarti tidak bisa dilakukan kok. Kerjakan sedikit demi sedikit aja dulu. Pelan-pelan berproses, menikmati prosesnya dan tunggu hasilnya. Ga ada yang instan semuanya perlu waktu.

Sabar dan konsisten ngelakuinnya.

Makasih udah baca sampai habis ya. Kalo bermanfaat bagikan ke temen-temennya juga ya.

Perlukah Melakukan Pinjaman Uang Saat Pandemi Corona?

Jadi.. saya membuat tulisan ini karena ada salah satu teman facebook yang menanyakannya. Daripada cuman saya balas di komentar atau di status saja, mending saya buatkan 1 tulisan tentang hal ini. Biar semuanya bisa baca dan menyimak.

pinjaman uang saat pandemi


Disclaimer dulu, saya bukan ahli pelunas hutang dan saya juga bukan pelaku hutang. Saya ga pernah hutang uang ke orang karena saya takut lupa dan kemudian ga bayar ke dia. Jadi sebisa mungkin saya ga mau berhutang. Kalo ga ada uang tapi keburu belanja? Batal atau ambil uang ke ATM terdekat.

Sekarang mari kita perlahan membahas mengenai pinjaman uang ini.

Ketika mendengar kata "pinjam uang" atau "hutang" dari orang lain, saya berasumsi orang ini ga punya duit. Udah pasti dong, ga mungkin punya duit tapi minta hutangin kan?

Tapi.. pinjam uangnya untuk keperluan apa dulu? Nah di sini yang perlu hati-hati. 

Ketika dia pinjam duit untuk beli beras, susu anak ataupun keperluan pokok lainnya saya masih bisa memaklumi. Oh dia lagi perlu uang banget ini untuk beli keperluannya dia.

Nahh.. beda kondisinya kalo dia hutang untuk misalnya beli kebutuhan sekunder ataupun tersier. Anggap aja dia hutang untuk beli speaker di rumah misalnya. Itukan sebetulnya ga perlu banget ya? 

Kasarnya gini, ga ada speaker di rumahnya dia ga akan mati juga gitu loh, ya ga sih? 😂

Artinya gapapa kalo ga punya. Tapi karena gaya hidupnya tinggi, kemampuan finansialnya ga bisa ngikutin. Akhirnya hutang jadi solusi cepat. Apakah perlu? Sebenarnya sih tidak, kalo dia bisa mengatur gaya hidupnya.

Kalo corona gini gimana mas? Penghasilan udah turun, pemasukan hampir 0, kerja ga bisa karena PSBB.

Jadi perlukah melakukan pinjaman uang saat pandemi corona?

Tergantung kondisinya seperti apa.

Kalo keadaan kita masih bisa bekerja walaupun dalam keadaan yang terbatas, saya sarankan untuk tetap berusaha bekerja dahulu. Sekecil apapun yang didapatkan setidaknya itu hasil keringat sendiri dan bukan hasil hutang lebih baik.

Kalo udah ga bisa kerja lagi, cuman bisa berdiam diri di rumah, coba manfaatkan teknologi. Jika anda masih punya handphone, cobalah untuk kerja online. Manfaatkan koneksi internet di hp anda dan media sosial yang dimiliki untuk mendapatkan penghasilan. Biar ga sekadar jadi tempat curhat dan ngeluh sama masalah hidup.

Belajar ke orang yang menurut anda memang ahlinya di dunia bisnis online. Kalo bisa ikut jual produknya secara gratis lebih bagus. Anda bisa memulai bisnis online tanpa modal. Kalo ga bisa juga gapapa, anda ambil ilmu dari dia terus praktiknya di tempat lain.

Yang penting anda usaha dulu ikhtiar dulu kuat-kuat. Kalo memang niat anda baik, tulus pasti dikasih jalan kok. Bukan berputus asa kemudian ambil jalan pintas dengan berhutang. 

Kecuali keadaannya udah mepet banget, udah kesana kemari usaha dan cari kerjaan ga dapat juga, yaudah kalo gitu jual barang-barang di rumah anda. Ingat, uangnya dipake untuk memenuhi kebutuhan pokok dulu ya, bukan belanja speaker atau pergi ke mall beli sendal baru.

Setiap masalah akan selalu ada jalan keluarnya. Selesaikan dengan cara yang wajar biar berkah dan selamat di masa depan.

Saya tidak melarang anda untuk melakukan pinjaman uang atau hutang. Tapi alangkah baiknya dipikirkan masa depan saat membayarnya bagaimana. Pikirkan kemungkinan terburuk anda tidak bisa bekerja dengan penghasilan yang tetap seperti biasanya. Sedangkan hutang anda masih terus berjalan. 

Lebih baik hidup dari jualan daripada hidup bergantung dengan hutang.

Kalo menurut anda gimana? Apakah hutang memang satu-satunya jalan saat sulit seperti ini?

Cara Orang Kaya Menjadi Semakin Kaya Yang Patut Ditiru

Kalo bicara tentang kekayaan ga akan ada habisnya. Semua orang pasti bercita-cita seperti itu. Termasuk anda yang sedang membaca tulisan ini kan? Hehehe 😁

Apapun motif anda untuk menjadi kaya, itu pilihan anda masing-masing. Yang terpenting adalah cara mencapainya seperti apa. Ini yang masih banyak salah metode mencapainya.

Cara Orang Kaya Menjadi Semakin Kaya Yang Patut Ditiru


Banyak yang beranggapan bekerja keras siang malam banting tulang akan mencapai kehidupan yang terbebas dari beban finansial dan bisa menikmati kekayaannya. Padahal ga kayak begitu. Kerja keras berbeda dengan kerja cerdas.

Para orang-orang kaya di luar sana, yang mereka lakukan adalah kerja cerdas. Mereka menggunakan otak, strategi dan pikiran mereka untuk bisa memperkaya diri mereka. Tentu ada yang memperkaya secara baik dan tidak baik ya, kita akan fokus yang cara baik saja.

Lalu kerja cerdas seperti apa sih yang mereka lakukan?

Cara ini saya temukan ketika melihat salah satu postingan instagram yang membahas bagaimana orang kayak bisa semakin kaya. Menarik banget karena digambarkan dengan cara yang sangat simpel dan dimengerti bahkan oleh orang awam sekalipun.

Sebelum kita bahas caranya, saya akan sedikit membahas mindsetnya dulu, biar pemahaman kita sama saat memasuki pembahasan soal cara orang kaya menjadi kaya.

Mindset orang kaya yang saya pelajari sejauh ini ada 2, apa saja itu?

1. Orang Kaya Tidak Ingin Dilihat Seperti Orang Kaya

Orang kaya beneran, penampilan bukan urusan nomer 1. Mereka tidak peduli apa kata orang tentang penampilan. Karena mereka tidak mengurusi pendapat orang lain yang ga bikin rekening mereka tambah gendut. 

Yang terpenting: mereka tidak berusaha membuat orang lain terkesan dengan hanya modal penampilan saja. Jadi ketika anda ingin menjadi kaya beneran, berusahalah untuk tidak mempedulikan komentar orang lain. Apalagi mereka yang tidak pernah membuat anda jadi pribadi lebih baik.

Berpenampilan sesuai dengan isi dompetmu itu tepat banget. Karena yang berpenampilan serba mewah dan wah tidak serta merta mencerminkan kekayaannya juga. Bisa jadi penampilannya itu berasal dari hutang sana sini, kita ga tau aja gimana.

2. Tidak Perlu Mengeluarkan Uang Untuk Gengsi Semata

Orang kaya ga pernah menuhankan gengsi untuk dirinya. Mereka ga perlu adu gengsi sama yang lain, karena itu hanya menghabiskan energi tanpa menghasilkan apa-apa.

Kalo nurutin gengsi ga akan ada habisnya. Emang buat apa nurutin gengsi? Kayak dapat gelar juara aja dah. Orang kaya itu berkompetisi mereka berkolaborasi. Karna kompetisi menghabiskan energi, sementara kolaborasi menghasilkan energi.

Orang kaya itu bersinergi dan berkolaborasi. Semakin banyak teman, semakin banyak koneksi semakin banyak sumber kekayaan yang bisa dihasilkan. Orang kaya berkumpul ngobrolin bisnis dan mencari cara untuk semakin kaya. Orang miskin berkumpul ngobrolin orang lain dan ngeluh aja kerjanya.

Udah paham ya mindset orang kaya seperti apa? Silakan diaplikasikan di kehidupan masing-masing. Pelan-pelan aja, nurunin gengsi itu ga gampang, apalagi buat anda yang terbiasa hidup dengan standar tinggi tapi isi dompetnya ga bisa ngikutin hehehe..

Kalo udah paham, mari kita masuk ke inti dari tulisan kali ini.

Bagaimana orang kaya menjadi semakin kaya? Cara sederhana ini bisa anda ikuti asal sudah menerapkan 2 mindset yang saya sebutkan di atas. Apa saja caranya?

Cara Orang Kaya Menjadi Semakin Kaya Yang Patut Ditiru

1. Memperbanyak Sumber Pemasukan

Orang kaya, tidak hanya bergantung dari 1 sumber penghasilan saja. Mereka punya setidaknya minimal 5 sumber. Sehingga mereka tidak pernah khawatir ketika salah 1 sumber mereka mengalami penurunan omzet ataupun bangkrut.

Karena para orang kaya masih memiliki sumber penghasilan yang lain. Salahnya diantara oknum yang kebelet kaya justru cuman punya 1 sumber penghasilan dan mati-matian bertahan di sana. Sehingga ketika sumber penghasilannya berhenti, mereka kalang kabut sendiri.

Apa saja sih sumber penghasilan orang-orang kaya ini? Beberapa diantaranya adalah:

1. Pekerjaan Utama.
Yang pasti mereka sendiri punya pekerjaan utama dong? Jadi CEO itu pekerjaan lho, bukan sekadar jabatan terus nganggur doang. Itu bukan CEO tapi pengangguran maksa punya jabatan.

2. Bisnis properti. 
Meskipun memerlukan investasi yang tidak sedikit, tetapi bisnis ini sifatnya jangka panjang. Jadi gapapa inves mahal di depan tapi bisa dapat untung 5-10 tahun berikutnya. Properti memang salah satu lini bisnis yang menjanjikan untuk saat ini.

3. Investasi. 
Jangan salah, mereka justru berinvestasi saham di perusahan orang lain juga, lho! Kalo memang punya orang lain itu bagus dan punya masa depan yang menjanjikan, mereka ga akan segan untuk berinvestasi di sana. Meskipun itu perusahaan kompetitornya sendiri? Iya dong! Ingat mindset orang kaya nomer 2? Mereka ga berkompetisi, mereka berkolaborasi.

4. Bisnis online.
Ini sudah pasti sih, rata-rata orang kaya pasti minimal 1 bisnis online yang mereka jalankan.

5. Royalti
Setiap orang pasti ingin lebih mengenal secara personal sosok orang kaya. Gimana mindset mereka, gimana cara mereka mengelola keuangan dll dkk. Ga mungkin dia kasih tau satu per satu kan? Untuk itu biasanya mereka akan mengeluarkan sebuah buku yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan tadi.

Hasil penjualan dari buku tersebut akan jadi pemasukan tambahan baru buat dia. Kalo dia terkenal banget di seluruh dunia, dapat pemasukan dari hak royalti penjualan bukunya aja udah bisa hidup tuh sebetulnya.

------

Udah tau kan sekarang kalo orang-orang kaya di luar sana itu kerja cerdas bukan kerja keras? 

Mulai sekarang pikirkan baik-baik apa yang bisa dilakukan untuk memperbanyak sumber pemasukan anda. Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, pergunakan sebagian dari gaji bulanan anda untuk membuka peluang penghasilan tambahan yang baru.

2. Menekan Pengeluaran Seminimal Mungkin

Orang-orang terkaya di dunia itu ga perlu beli barang-barang mahal. Apalagi belanja barang-barang yang tujuannya cuman untuk nunjukkin status sosial. Ga penting sama sekali.

Sebisa mungkin mereka menggunakan uang untuk bisa menghasilkan uang lebih banyak. Itu prinsip orang-orang kaya. Mereka menggunakan uang untuk bekerja, orang-orang kebanyakan justru berpikir sebaliknya. Mereka mati-matian bekerja untuk dapat uang.

Keluarkan uang hanya untuk sesuatu yang lebih menghasilkan. Kalo ga ada yang menghasilkan, mending ditahan sampai waktu yang tepat. Bukan dihambur-hamburkan demi kesenangan sesaat.

3. Investasi Jangka Panjang Adalah Prioritas

Orang-orang kaya berpikir bagaimana caranya uang bisa bekerja untuk mereka. Mereka berinvestasi jangka panjang dengan membeli saham-saham perusahaan-perusahaan ternama. Sekali lagi, mereka lebih mengutamakan prinsip kolaborasi daripada kompetisi.

4. Selalu Menabung

Salah satu hal yang membedakan orang kaya dengan mereka yang miskin adalah cara menyimpan uangnya. Orang kaya akan selalu menabung sebagian dari penghasilannya yang banyak tadi. Sementara yang miskin, mereka menabung KALAU ada sisa dari penghasilannya. 

Beda banget ya?

Mulai sekarang, anda harus menentukan budget anda untuk menabung.

Cara paling mudah menentukannya adalah cukup sisihkan 20-30 persen dari penghasilan anda setiap bulannya untuk ditabung. Kalo mau lebih monggo, lebih bagus malahan. 

Cara lain yang bisa anda coba adalah hitung pengeluaran anda YANG TIDAK PENTING setiap bulannya. Nah ketika sudah ketemu angkanya, bulan depan angka tersebut anda tabung ke rekening anda yang lain (yang ga diganggu gugat untuk keperluan sehari-hari). Jadi anda bisa mengontrol kebiasaan belanja barang yang tidak perlu.

***

Intinya mereka yang kaya itu lebih pintar atur keuangan. Mereka tau sumber penghasilan mana saja yang bisa dimaksimalkan dan tau harus berbuat apa terhadap pengasilannya. Kita juga bisa seperti mereka kok, asalkan mau mengubah gaya hidup. 

Jangan salah, orang kaya itu juga punya gaya hidup yang mewah. Tapi.. itu semua direalisasikan setelah mereka melakukan 4 hal di atas. Awalnya tetap sakit juga, jatuh bangun juga. Yang sekarang kita liat itu adalah hasil dari konsistensi mereka selama bertahun tahun.

Menghargai proses sama pentingnya dengan menghargai hasil dari sebuah proses. Kalo dalam prosesnya kita melakukan dengan cara yang baik, insya allah hasilnya juga akan baik dan berkah. Kalo dari prosesnya aja sudah ga baik, hasil bisa jadi lebih buruk lagi.

Menurut anda sendiri gimana? Adakah cara lain yang bisa bikin orang kaya jadi semakin kaya? Tuliskan di kolom komentar ya.

TIPS MENGATUR GAJI BIAR GA NUMPANG LEWAT SAAT VIRUS KORONA MELANDA

Buat kita yang jadi karyawan, gaji adalah penyambung hidup. Ga kerja ga dapat gaji. Ga dapat gaji kemungkinan ga bisa makan.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣

Ga bisa makan jadinya ga bisa kerja. Nah lo kenapa jadi kayak lingkaran setan gini ya?😂⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Karena gaji adalah penyambung hidup, maka hampir semua karyawan bergantung sama gaji. Bener ga?⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Padahal kalo dipikir-pikir, zaman sekarang ga bisa cuman bergantung sama 1 sumber penghasilan doang.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Kalo dulu mungkin bisa, tapi sekarang udah ga bisa lagi kayak begitu. Yang ada kita malah keteteran memenuhi kebutuhan hidup. Udah harganya naik terus, gaji segitu-gitu aja kan?⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Trus gimana solusinya mas? Masa mau minta naik gaji? ⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Loohh.. naik gaji bukan satu-satunya solusi kok! 😁⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Emang setelah gaji dinaikin anda jadi bisa memenuhi kebutuhan hidup? Saya hampir yakin jawabannya sudah pasti ga bisa 😂⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Kenapa?⁣⁣⁣
Karena yang jadi masalah bukan jumlahnya, tapi kitanya.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Maksudnya gimana?⁣⁣⁣
Mari kita bahas sama-sama...⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Gaji, berapapun jumlah sudah pasti ga akan cukup. Kalo kita sendiri yang tidak bisa mengontrol nafsu dan keinginan kita.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Gaji jumlahnya akan segitu-gitu aja. Ketika kebutuhan hidup biayanya semakin meningkat maka faedahnya akan semakin berkurang.⁣⁣⁣ Terlebih lagi ketika ada Virus Korona seperti sekarang ini.
⁣⁣⁣
Solusi paling efektif (tapi biasanya ogah dilakuin sama anda) adalah mengurangi pengeluaran semaksimal mungkin. Kenapa pada banyak yang ga mau mengurangi pengeluaran? Karena akan secara tidak langsung menurunkan gengsi kita.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Gengsi itu mahalnya bukan main. Saking mahalnya, orang rela berhutang demi menunjukkan kelas sosialnya sama orang lain! Gila! Padahal orang juga ga peduli sama penampilannya. ⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Gaji akan selalu numpang lewat kalo gengsi anda tidak diturunkan dari sekarang.⁣⁣⁣
⁣⁣⁣
Gaji akan selalu numpang lewat ketika anda ga punya sumber penghasilan yang lain. Makanya saya bilang diawal kita ga bisa mengandalkan gaji aja.⁣⁣
⁣⁣
Sebetulnya, ga perlu nunggu pandemi/corona muncul dulu untuk bisa menurunkan gengsi dan menekan pengeluaran semaksimal mungkin. Harusnya itu sudah dipikirkan dari awal semenjak kita terima gaji.⁣⁣
⁣⁣
Biar gaji ga numpang lewat, lakukan:⁣⁣
⁣⁣

1. Nabung⁣⁣

Setelah melakukan pembayaran bulanan (listrik/telpon/air/dll) sisihkan langsung untuk tabungan. Jumlah bisa hitungan persen atau nominal. Saya sendiri, walaupun ga punya gaji bulanan masih tetap nabung, nabungnya di reksadana sekarang, biar punya investasi yang jangka panjang.⁣⁣
⁣⁣

2. Investasi Untuk Peluang Penghasilan Baru⁣⁣

Anda punya keahlian apa yang bisa diuangkan? Memasak? Open order menu-menu masakan yang bisa dimasak dulu. Bisa nulis? Buka jasa pembuatan artikel promosi. Desain? Buka jasa desain feeds instagram atau edit foto jadi vektor.⁣⁣
⁣⁣
Kalo ga punya ilmunya? Belajar! Ikut ecourse (kuliah online) udah banyak. Semua bidang ada. Tinggal ikuti yang mana jadi minat anda. Investasi ilmu baru itu penting banget lho! 😉⁣⁣
⁣⁣

3. Scale up/Perbesar Pemasukannya⁣⁣

Kalo udah menguasai ilmu baru dan bisa menghasilkan dari sana, saatnya anda "mewariskan" ilmunya kepada yang lain. Kalo ga mau ambil bayaran, ya silakan. Mungkin anda mau dapat amal jariyahnya. Kalo mau ambil bayaran juga gapapa, bebas aja.⁣⁣
⁣⁣
Intinya ga perlu sungkan untuk berbagi sama yang lain. Karena masih banyak yang perlu ilmunya.⁣⁣
⁣⁣
Sudahkah anda memanfaatkan sebagian gaji anda untuk membuka peluang usaha baru? Kalo belum saatnya sekarang manfaatin deh mumpung masih ada waktu.⁣

Sekadar info nih, untuk anda yang pengen tau virus korona lebih detail, saya sarankan untuk mencari informasinya di situs yang relevan dan kredibel. Tentunya bukan di rangkaianabjad.com ya hehehe.. salah satu situs kredibel yang membahas tentang Virus Korona yang saya tau adalah Halodoc.

Di salah satu halamannya Halodoc membahas cukup detail tentang Virus Korona. Anda bisa membaca infonya di sana. Selain itu juga anda bisa membaca artikel-artikel tentang info kesehatan lainnya di sana. Anda juga bisa berkonsultasi kesehatan secara online dengan dokter yang sedang aktif di website itu.

Cara Benar Shalat Tarawih Dan Witir Sendiri Di Rumah

Salah satu ibadah sunnah yang hanya ada di bulan Ramadhan saja adalah salat tarawih. Selama pandemi corona ini memang dianjurkan untuk melaksanakan shalat tarawih di rumah masing masing. Lalu bagaimana tata cara shalat tarawih dan witir di rumah?



 Salat tarawih di rumah pada dasarnya bisa dilakukan sendiri atau berjamaah. Tetapi jika kamu ingin melaksanakannya sendiri di rumah, maka bisa mengikuti beberapa langkah dibawah ini supaya shalat tarawih yang dilakukan sesuai dan benar. Kamu bisa melaksanakan shalat tarawih setelah shalat isya hingga sepertiga malam. Kamu bisa memilih waktu yang paling tepat untuk melaksanakan ibadah shalat tarawih ini supaya lebih khusyu.

Berikut dibawah ini cara benar shalat tarawih dan witir sendiri di rumah diantaranya yaitu :

1. Persiapan Shalat Tarawih

Shalat tarawih sama saja dengan ibadah shalat pada umumnya yaitu baiknya dilakukan dalam keadaan suci dan bersih. Kamu bisa membersihkan badan dengan cara mandi lalu menutupnya dengan cara berwudhu. Kemudian pilihlah pakaian baru yang masih bersih dan wangi. Jika dalam islam wanita tidak dianjurkan memakai wewangian saat hendak pergi ke luar rumah, maka sebaliknya dianjurkan memakai wewangian tersebut saat berada didalam rumah. Saat berada di rumah, wanita dianjurkan memakai wewangian, begitu juga saat akan shalat.

2. Niat Shalat Tarawih

Segala sesuatu memang harus diawali dengan niat, begitu juga saat akan beribadah. Untuk niat shalat tarawih sendiri di rumah, berikut dibawah ini bacaannya :

“Ushollii Sunnatat-taroowiihi rok’ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta’alaa”. 

Yang berarti : “Saya niat shalat sunah tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala”. 

3. Cara Salat Tarawih Sendiri Di Rumah

Salat tarawih bisa dilaksanakan dengan jumlah 11 atau 23 rakaat. Untuk 11 rakaat, terdiri dari 8 rakaat salat tarawih dan 3 rakaat salat witir. Salat tarawih dilaksanakan dalam 2 rakaat dan 1 kali salam, itu berarti ada 4 kali shalat tarawih dan 1 kali shalat witir. Untuk lebih jelasnya berikut dibawah ini cara benar shalat tarawih sendiri di rumah untuk perempuan :

· Takbiratul ihram

· Membaca doa iftitah

· Membaca surat Al Fatihah

· Membaca surat di Al Quran

· Ruku

· I’tidal

· Sujud

· Iftirasy (duduk diantara dua sujud)

· Sujud kedua dan berdiri untuk mengerjakan rakaat kedua

· Membaca surat Al Fatihah

· Membaca surat di Al Quran

· Ruku

· I’tidal

· Sujud

· Iftirasy

· Sujud Kedua

· Tasyahud akhir

· Salam

Diantara satu shalat ke shalat lainnya disunahkan untuk membaca doa, dan salah satunya baca doa kamilin.

4. Niat Shalat Witir 3 Rakaat

Kamu bisa melaksanakan shalat witir dalam dua cara yaitu 1 rakaat atau 3 rakaat. Untuk yang 3 rakaat dengan 1 kali salam, bacaan niatnya adalah :

“Ushali sunnatal witri tsalasa roka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala”. 

Yang artinya : “Saya berniat shalat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah ta’ala”. 

5. Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Saat akan melaksanakan shalat witir 3 rakaat dengan 1 salam, maka berikut dibawah ini tata caranya :

· Niat salat witir 3 rakaat

· Takbiratul ihram

· Membaca surat Al Fatihah

· Membaca surat di Al Quran

· Ruku

· I’tidal

· Sujud pertama

· Iftirasy (duduk diantara dua sujud)

· Sujud kedua

· Berdiri untuk shalat rakaat kedua

· Membaca surat Al Fatihah

· Membaca surat di Al Quran

· Ruku

· I’tidal

· Sujud pertama

· Iftirasy (duduk diantara dua sujud)

· Sujud kedua

· Berdiri kembali pada rakaat ketiga

· Membaca surat Al Fatihah

· Membaca surat di Al Quran

· Ruku

· I’tidal

· Sujud pertama

· Iftirasy (duduk diantara dua sujud)

· Sujud kedua

· Duduk tasyahud akhir

· Salam

6. Doa Setelah Witir

Setelah mengerjakan shalat witir disunnahkan untuk membaca doa dengan mengulangnya sebanyak 3 kali. Inilah doanya :

“Subhaanal malikil qudduus” 

Yang artinya : “Maha Suci Allah yang Maha Merajai dan yang Maha Bersih”. 

Doa tersebut kemudian disambung dengan kalimat :

“Robbul malaa’ikati warruuh” 

Yang artinya : “Yang Menguasai para Malaikat dan Ruh/Jibril”. 
Seedbacklink